Shalat adalah Tiang agama, tanpa shalat takkan sempurna agama seseorang, tanpa shalat tak lengkap pula keimanan seseorang, karenanya Rasulullah member peringatan keras pada siapa saja yang meninggalkan shala,. “Barang siapa yang meninggalkan shalat, maka dia dengan sengaja pula memperlihatkan kekafiran”.
Diantara kita mungkin banyak yang demikian, banyak pula alasan yang diberikan. Saat datang waktu dzuhur, kita sedang mengikuti pelajaran disekolah. Ketika mendengar panggilan shalat azhar, rasa penat menyelimuti sekujur tubuh. Begitu juga dengan adzan Maghrib terdengar, kita disibukkan dengan nongkrong ataupun mengerjakan tugas sekolah. Kemudian saat shalat isya’ datang, kita tak tahan lagi menyanggah mata sehingga tertidur pulas. Apabila saat subuh merekah, mata kita masih tertutup rapat dengan selimut yang menutupi tubuh kita dari terpaan dinginnya suasana pagi hari.
Kehidupan seperti it uterus saja berulang, setiap saat setiap kali. Dan kita tak berdaya untuk keluar dari rutinitas yang merugikan itu sampai 1 titik, saat tak ada lagi jalan kembali.
Seharusnya kita harus sadar dengan apa yang telah kita lakukan tersebut. Apabila kehidupan seperti it uterus kita ulang, maka rasa penyesalanlah yang akan kita terima.
Nah, maka mulai sekaranglah kita harus membenahi diri. Jika perlu tinggalkan terlebih dahulu pekerjaan yang menyibukkan itu, utamakanlah shalat sebagai kewajiban kita. Janganlah kita tinggalkan kewajiban kita itu dengan pekerjaan yang dapat kita kerjakan atau kita selesaikan setelah kita melaksanakan kewajiban kita yaitu shalat….
Tidak ada komentar:
Posting Komentar